Hai Urang Sunda.., apakah Sobat mengetahui seni Reog Sunda? Penulispun selama 13 tahun tinggal di Jawa Barat baru 1 kali melihat pertunjukan seni Reog yang diadakan oleh perusahaan tempat penulis mencari nafkah. Saat itu dalam rangka HUT Perusahaan, diadakan berbagai perlombaan diantaranya perlombaan dibidang seni yaitu Pasanggiri Calung dan Reog.
Sobat, Kesenian Reog Sunda merupakan perpaduan antara seni musik, seni tari dan kritik-kritik sosial tanpa ada unsur magis seperti halnya Reog Ponorogo dari Jawa Timur.
Kesenian reog menggunakan dogdog atau gendang yang ditabuh dengan alat pemukul, diiringi oleh gerak tari yang lucu dan lawakan oleh para pemainnya. Biasanya disampaikan dengan pesan-pesan sosial dan keagamaan. Kesenian reog sunda dimainkan oleh empat orang. Dipimpin oleh seorang dalang yang mengendalikan permainan, wakilnya dan ditambah oleh dua orang lagi sebagai pembantu. Dalang memainkan dogdog berukuran 20 cm yang disebut dogdog Tilingtingtit. Wakilnya memegang dogdog yang berukuran 25 cm yang disebut Panempas, pemain ketiga menggunakan dogdog ukuran 30-35 cm yang disebut Bangbrang dan pemain keempat memegang dogdog ukuran 45 cm yang disebut Badublag.
Lama permainannya berkisar antara satu sampai satu setengah jam. Untuk lagu-lagunya ada pula penabuh waditra dengan perlengkapan misalnya dua buah saron, gendang, rebab, goong, gambang dan lain lain. Mengikuti perkembangan zaman, pertunjukan reog sunda saat ini tidak hanya menggunakan alat musik tradisional Jawa Barat saja, akan tetapi ditambah dengan beberapa alat musik modern seperti keyboard dan gitar.
Saat ini semakin jarang pertunjukan reog sunda, ini menunjukan adanya ancaman serius akan punahnya salah satu kesenian tradisional. Tentu saja semua elemen masyarakat Jawa Barat dengan dukungan pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk tetap melestarikan kesenian yang memiliki nilai-nilai sosial dan budaya yang berkembang di wilayah Provinsi Jawa Barat. Misalnya dengan mengadakan even perlombaan / festival Seni Reog. Masyarakat pun bisa secara mandiri mengangkat citra kesenian tradisional seperti ini agar tidak tergerus oleh budaya modern. Berikut ini adalah contoh seni pertunjukan Reog Sunda dari Youtube.com
Demikian Sobat, semoga tulisan ini bermanfaat..
Referensi dan sumber gambar :
id.wikipedia.org
https://plus.google.com/u/0/+DedeMahmud/posts
Sobat, Kesenian Reog Sunda merupakan perpaduan antara seni musik, seni tari dan kritik-kritik sosial tanpa ada unsur magis seperti halnya Reog Ponorogo dari Jawa Timur.
Kesenian reog menggunakan dogdog atau gendang yang ditabuh dengan alat pemukul, diiringi oleh gerak tari yang lucu dan lawakan oleh para pemainnya. Biasanya disampaikan dengan pesan-pesan sosial dan keagamaan. Kesenian reog sunda dimainkan oleh empat orang. Dipimpin oleh seorang dalang yang mengendalikan permainan, wakilnya dan ditambah oleh dua orang lagi sebagai pembantu. Dalang memainkan dogdog berukuran 20 cm yang disebut dogdog Tilingtingtit. Wakilnya memegang dogdog yang berukuran 25 cm yang disebut Panempas, pemain ketiga menggunakan dogdog ukuran 30-35 cm yang disebut Bangbrang dan pemain keempat memegang dogdog ukuran 45 cm yang disebut Badublag.
Lama permainannya berkisar antara satu sampai satu setengah jam. Untuk lagu-lagunya ada pula penabuh waditra dengan perlengkapan misalnya dua buah saron, gendang, rebab, goong, gambang dan lain lain. Mengikuti perkembangan zaman, pertunjukan reog sunda saat ini tidak hanya menggunakan alat musik tradisional Jawa Barat saja, akan tetapi ditambah dengan beberapa alat musik modern seperti keyboard dan gitar.
Saat ini semakin jarang pertunjukan reog sunda, ini menunjukan adanya ancaman serius akan punahnya salah satu kesenian tradisional. Tentu saja semua elemen masyarakat Jawa Barat dengan dukungan pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk tetap melestarikan kesenian yang memiliki nilai-nilai sosial dan budaya yang berkembang di wilayah Provinsi Jawa Barat. Misalnya dengan mengadakan even perlombaan / festival Seni Reog. Masyarakat pun bisa secara mandiri mengangkat citra kesenian tradisional seperti ini agar tidak tergerus oleh budaya modern. Berikut ini adalah contoh seni pertunjukan Reog Sunda dari Youtube.com
Demikian Sobat, semoga tulisan ini bermanfaat..
Referensi dan sumber gambar :
id.wikipedia.org
https://plus.google.com/u/0/+DedeMahmud/posts
0 komentar:
Posting Komentar